Ada banyak hal yang butuh di perhatikan oleh wanita berjilbab supaya rambutnya terus sehat. pertama, berapakah lama ia menggunakan jilbab didalam 1 hari. ke-2, apakah tiap-tiap hari jilbabnya diganti. ketiga, bahan jilbab serta ciput seperti apa yang dipakai. baju renang hamil serta keempat, seberapa kerap ia terpapar asap polusi, tutur dr eddy karta, spkk, dokter spesialis kulit serta kelamin rscm, pada detikhealth serta ditulis pada kamis ( 22/8/2013 ).
Beberapa besar wanita berjilbab yang bekerja memakai jilbab nyaris sepanjang 12 jam didalam 1 hari. hitungan ini dipakai dr eddy saat memperkirakan bahwa ia memakai jilbab tersebut dimulai dari pagi sampai malam hari waktu hingga di rumah. baju renang hamil kondisi ini pasti menutup rambut serta mengakibatkan rambut jadi lembab.
Dilanjutkan oleh dr Eddy, bila memanglah anda terhitung wanita aktif seperti itu, maka perbaiki kondisi rambut serta hindari rambut rontok lewat cara tersebut :
1. Janganlah mengikat rambut terlampau kencang. dapat dipikirkan bila rambut diikat kencang serta ditutup sepanjang seharian, tentu dapat menyebabkan ketombe serta selanjutnya rambut jadi rontok.
2. Tentukan bahan jilbab yang menyerap keringat seperti katun paris. jauhi pemakaian bahan yang licin terus-terusan seperti sifon.
3. Cermati juga bahan ciput yang dipakai, upayakan untuk menggunakan dengan bahan yang lembut, menyerap keringat, serta janganlah terlampau ketat.
4. Mengonsumsi makanan kaya protein sepe
5. Upayakan untuk keramas tiap-tiap hari. menurut dr Eddy, kondisi rambut yang seharian tertutup pasti dapat lembab serta bila tidak dicuci dapat mengakibatkan bau serta menyebabkan ketombe. selanjutnya, ketombe dapat mengakibatkan kerontokan rambut.
6. Walau tertutup jilbab, bukan hanya bermakna rambut safe dari tuturan asap polusi. terus jauhi sebisa-bisanya tuturan asap polusi yang terlampau banyak.
7. Ubah jilbab tiap-tiap hari. tak hanya melindungi supaya kondisi rambut terus sehat serta bersih, ganti jilbab tiap-tiap hari juga kurangi risiko rambut rontok.
rti seafood. penuhi juga konsumsi vit. B yang dapat didapat dari sereal gandum, roti, daging merah, kuning telur, sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, jagung manis, beras merah, serta buah-buahan.
sumber : detik.com
